Wednesday 29 June 2011

di hatiku badai memekarkan bunga-bunga

Aku berada di pertengahan cinta, kawan
Layar sudah terkembang
Sementara angin bercumbu mesra
Riuh rendah mengipasi bidukku
Berlayar terseok menuju samudera

Badai mengamuk hati
Mencabik-cabik layar perahu
Sementara pendayung tinggal patah
Akankah biduk karam di laut
Atau terhempas di pulau tak bertuan?

Serpihan-serpihan perahu dan deburan ombak
Memberi kabar padamu.
Aku ingin perahuku menepi
Di pelabuhanmu,
Tak ada waktu untuk
Kembali pulang!

 Ning                                              
 Maek, 29 Maret 02

Tuesday 28 June 2011

Perempuan

Sepi perempuan
di subuh buta
malam gelap berkabut

Semestamu perempatan
Kemana kau akan pergi?

pengumuman

mengumumkan bahwa pada hari ini kami akan mulai menulis blog bersama-sama
sebagai tempat sampah dari keriuhan dan kegaduhan pemikiran kami